Project’s Detail

DESKRIPSI TUGAS AKHIR :
MANAJEMEN RISIKO KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3) PT. ADHI KARYA (PERSERO) Tbk PADA PEKERJAAN PEMASANGAN RANGKA ATAP PROYEK RDMP RU-V BALIKPAPAN
Abstrak (Abstracts)
According to BPJS Ketenagakerjaan data, in November 2016 in Indonesia the number of work accidents with the death toll was 2,382 people, where the highest accident occurred in the construction industry sector with 31.90% of accidents and the highest cause was falling from the height by 26%. This research aims to analyze Occupational Health and Safety (K3) risks, evaluate Occupational Health and Safety (K3) risks and control Occupational Health and Safety (K3) risks in the installation of sub fire station roof frames owned by PT. Pertamina RDMP RU-V Balikpapan using AS/NZS method 4360:2004 Risk Management. From the results of this study obtained that the risk is considered urgent as much as 4 risks (21%), and a high of 10 risks (52.6%), and moderate as much as 9 risks (26.4%). 4 risks with urgent category namely the risk of falling during the removal of roofing materials with a risk index (22.5), overheat during the day with a risk index (18.8), falling during the removal of the steel roof frame with a risk index (17.0), and noise due to the wrench water impact tool with the risk index (15.2). Based on identification and assessment it was found that roofing material removal work had higher risk and greater risk index. Menurut data BPJS Ketenagakerjaan, pada November tahun 2016 di Indonesia jumlah kecelakaaan kerja dengan korban meninggal dunia adalah 2.382 orang, dimana kecelakaan tertinggi terjadi di sektor industri konstruksi dengan 31,90% kecelakaan dan penyebab yang tertinggi adalah terjatuh dari ketinggian dengan angka 26%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis risiko Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), mengevaluasi risiko Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) dan mengendalikan risiko Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) pada pekerjaan pemasangan rangka atap gedung Sub Fire Station milik PT. Pertamina RDMP RU-V Balikpapan menggunakan metode AS/NZS 4360:2004 Risk Management. Dari hasil penelitian ini diperoleh bahwa risiko yang tergolong urgent sebanyak 4 risiko (21%), dan tinggi sebanyak 10 risiko (52.6%), serta sedang sebanyak 9 risiko (26.4%). 4 risiko dengan kategori urgent yaitu risiko terjatuh saat pengangkatan material atap dengan indeks risiko (22.5), overheat pada siang hari dengan indeks risiko (18.8), terjatuh saat pengangkatan rangka atap baja dengan indeks risiko (17.0), dan kebisingan akibat alat air impact wrench dengan indeks risiko (15.2). Berdasarkan identifikasi dan penilaian ditemukan bahwa pekerjaan pengangkatan material atap memiliki risiko lebih tinggi dan indeks risiko yang lebih besar.

Keyword : Keywords: Risk Management, AS/NZS 4360:2004, Risk Index Kata kunci: Manajemen Risiko, AS/NZS 4360:2004, Indeks Risiko

Nilai Properti
: NELA ARDITA, : 922017023, : Politeknik Negeri Balikpapan, : TEKNIK SIPIL, : 2020, : Indonesia, : Tugas Akhir, : Prepustakaan Poltekba,

 

Download Full Text
Pembimbing
Ferdy Kahandanie, S.T., M.T.

E-mail :ferdy.kahandani@poltekba.ac.id

www.poltekba.ac.id
Candra Irawan, S.T., M.Si.

E-mail :candra.irawan@poltekba.ac.id

www.poltekba.ac.id
https://www.elementbike.id/data/selotgacorku/https://karanganbungacilacap.com/https://vclass.unila.ac.id/blog/sdana/https://sipolahta.dispermadesdukcapil.jatengprov.go.id/fontawesome-free/-/slot186/https://dupak.dinkes.jatimprov.go.id/public/storage/-/https://simawa.upnvj.ac.id/uploads/temp/smaxwin/https://e-learning.uniba-bpn.ac.id/rahasia/https://www.elementbike.id/product/slot186/https://bpiw.pu.go.id/image/scatter/http://lms.sipil.ft.unand.ac.id/layouts/https://e-learning.universitasbumigora.ac.id/local/maxclub/