Project’s Detail

OPTIMASI PROSES FERMENTASI TEMPE PADA INDUSTRI KECIL SOMBER BERBASIS ARDUINO MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY

Abstrak (Abstracts)

Conventional tempe production requires 30 to 48 hours of fermentation to convert raw tempe into cooked tempe. This temporary fermentation manufacturing process cannot optimize the results of tempe. So that we need a tool that can speed up and optimize the process of making tempe. The control system is needed in the industrial world to produce good products, so the control system needed to improve the equality of the system is needed, namely fuzzy logic. As a goal in the final task of the fuzzy logic control system which is applied to the optimization process of making tempe as a temperature and humidity controller using microcontroller technology so that the fermentation process can be faster by manual means. With the initial conditions set in the temperature and humidity values in the program, the microcontroller also acts as an executor for the heating control. This tool works based on the Arduino Mega2560 Pro Mini microcontroller control. Optimization of high temperature and humidity is used to determine the large PWM Heater and fan. With this fementation tool has several outputs because it uses a fuzzy system according to the set point, compilation temperature of 20 ° C and humidity of 40% RH, bright lights and fast fan rotation, and compilation of 37 ° C temperature and humidity of 65% RH or change the set point then the lights will dim and the fan turns slowly or turns off. Keywords: Tempe fermentation process, fuzzy logic control, Arduino Mega 2560 Pro Mini, temperature, humidity. Pembuatan tempe konvensional membutuhkan waktu fermentasi 30 hingga 48 jam untuk merubah tempe mentah menjadi tempe masak. Lamanya proses fermentasi pembuatan tempe ini mengakibatkan tidak optimalnya hasil dari produksi tempe.Sehingga dibutuhkanlah alat yang dapat mempercepat dan mengoptimalkan proses produksi pembuatan tempe. Sistem pengendalian sangat diperlukan didalam dunia industri untuk menghasilkan produk yang bagus maka diperlukan suatu sistem kontrol yang berfungsi untuk meningkatkan kesetabilan sistem yaitu fuzzy logic. Adapun tujuan pada tugas akhir sistem kontrol fuzzy logic yang diaplikasikan pada proses optimasi pembuatan tempe sebagai pengendali suhu dan kelembaban yang memakai tekonologi mikrokontroler agar proses fermentasi bisa lebih cepat dengan cara manual. Dengan kondisi awal yang sudah di setting nilai suhu dan kelembaban pada programnya, mikrokontroler juga bertindak sebagai eksekutor untuk mangontrol penghangat. Alat ini bekerja berdasarkan kontrol mikrokontroler arduino Mega2560 Pro Mini. Optimasi besar suhu dan kelembaban yang digunakan untuk menentukan besar PWM Heater dan fan. Dungan ini alat fementasi memiliki beberapa keluaran karena menggunakan sistem fuzzy sesuai dengan set poinnya, ketika suhu 20°C dan kelembaban 40% RH maka nyala lampu terang dan putaran kipas cepat, dan ketika suhu 37°C dan kelembaban 65% RH atau mendekati set poin maka nyala lampu akan redup dan putaran kipas pelan atau tidak berputar. Kata Kunci : Proses fermentasi tempe, fuzzy logic kontrol, Arduino Mega 2560 Pro Mini, suhu, kelembaban.

Keyword : Kata Kunci : Proses fermentasi tempe, fuzzy logic kontrol, Arduino Mega 2560 Pro Mini, suhu, kelembaban.

Nilai Properti

Penulis : SISWO CAHYONO PUTRO, NIM : 932017055, Penerbit : Politeknik Negeri Balikpapan, Program Studi : TEKNIK ELEKTRONIKA, Tahun : 2020, Bahasa : Indonesia, Jenis Penelitian : Tugas Akhir, Lokasi : Prepustakaan Poltekba,

---