Project’s Detail

Sistem Kontrol pH Air Pada Kolam Budidaya Bibit Lele Berbasis Internet of Things (IoT) di Perumahan Batakan Mas

Abstrak (Abstracts)

Cultivation of catfish seeds is a business favored by the people of Indonesia. Cultivation of catfish seeds is one of the businesses that can be said to be easy to maintain, then the most important thing is the condition of the water, this water condition is very influential for catfish seedlings. Good water conditions for catfish seedlings are between 7-8 pH, if the water is below or above these provisions it can cause the seedlings to get disease and the seedlings may die. This method uses a water pH sensor that can detect the pH of the water in the pool. For monitoring the pH of the water and the water level in the pool, use the blynk application for monitoring water pH and water levels remotely. The water pH control system in this catfish seed cultivation pond is functioning well, the initial process is the water pH sensor will detect the pH of the water in the pool, if the pool water has a water pH of about <6 and >8, then solenoid valve A turns on and drains the pool water, then the ultrasonic sensor A will detect the pool water level, if the water distance is > 38cm from the water surface to the ultrasonic sensor A, then solenoid valve B will be ON until the pH of the water in the pool returns to normal then Solenoid Valve A will be OFF, waiting time for the water to be normal about 1-2 hours, then Solenoid Valve B will continue to ON until the water distance is < 14cm from the water surface to the ultrasonic sensor A, then solenoid valve B will be OFF. Then the ultrasonic sensor B detects the proximity of the sensor to the water surface of the reservoir. If the ultrasonic sensor B distance is > 5cm, the well water pump will be ON to a distance of < 5cm, the well water pump will be OFF. Budidaya bibit lele merupakan suatu usaha yang digemari masyarakat Indonesia. Budidaya bibit lele ini termasuk salah satu usaha yang bisa dikatakan mudah perawatannya,, lalu yang terpentik adalah kondisi air, kondisi air ini sangat berpengaruh bagi bibit lele. Kondisi air yang baik bagi bibit lele yaitu di antara 7-8 pH, jika air berada di bawah atau di atas ketentuan tersebut dapat menyebabkan bibit terkena penyakit dan bisa saja bibit mengalami kematian. Metode ini menggunakan sensor pH air yang dapat mendeteksi pH air pada kolam. Untuk monitoring pH air dan level air pada kolam menggunakan aplikasi blynk untuk monitoring pH air dan level air dari jarak jauh. Sistem kontrol pH air pada kolam budidaya bibit lele ini berfungsi dengan baik, proses awalnya yaitu Sensor pH air akan mendeteksi pH air pada kolam, jika air kolam memiliki pH air sekitar <6 dan >8, maka solenoid valve A menyala dan membuang air kolam, lalu sensor ultrasonic A akan mendeteksi level air kolam, jika jarak air > 38cm dari permukaan air ke sensor ultrasonik A, maka solenoid valve B akan ON sampai dengan pH air pada kolam kembali normal maka Solenoid Valve A akan OFF, waktu menunggu air dalam keadaan normal sekitar 1-2jam, lalu Solenoid Valve B akan terus ON sampai jarak air < 14cm dari permukaan air ke sensor ultrasonik A, lalu solenoid valve B akan OFF. Lalu sensor ultrasonik B mendeteksi jarak sensor dengan permukaan air bak penampungan, Apabila Jarak sensor ultrasonik B > 5cm maka pompa air sumur akan ON hingga jarak < 5cm maka pompa air sumur akan OFF.

Keyword : Water pH sensor, Ultrasonic Sensor, Blynk, Solenoid valve, NodeMCU

Nilai Properti

Penulis : NOVIAN DWI PRASETYO, NIM : 932018042, Penerbit : Politeknik Negeri Balikpapan, Program Studi : TEKNIK ELEKTRONIKA, Tahun : 2021, Bahasa : Indonesia, Jenis Penelitian : Tugas Akhir, Lokasi : Prepustakaan Poltekba,

---