Project’s Detail

ANALISIS TEORITIKAL PRODUKTIVITAS PADA UNIT EXCAVATOR KOMATSU PC 2000-8 DAN EXCAVATOR KOMATSU PC 1250-8

Abstrak (Abstracts)

Heavy equipment is a tool used to help and ease humans in doing work on a project. There are various kinds of heavy equipment that are often used in a work project. From the use of these heavy equipment, we can see the value of heavy equipment productivity and efficiency on these heavy equipment, especially in work efficiency and productivity. Therefore, it is necessary to know the productivity value of each unit regarding theoretical calculations. From these things we will get a calculation to complete a volume of work carried out with an excavator unit. In Indonesia, the population of excavators for PC 1250-8 reaches more than 500 units, while for PC 2000-8 the population reaches more than 274 units in Indonesia. Many factors affect the productivity value of the excavator unit, such as the type of material/soil being worked on, variations in the angle of rotation with depth and disposal conditions also affect the productivity value of the unit. The results of the analysis for calculating the percentage decrease in productivity from each work efficiency is 10-13%. The percentage decrease in productivity from each turning angle with a depth variation of 10%. Between 1250-8 PC units against 2000-8 PC units the bucket capacity increased from 0.67 m on 1250-8 PC units to 12.00 m on 2000-8 PC units. The percentage increase in bucket capacity is 79%. From the 79% increase, there was an increase in the productivity of the two units, which was 76%. The smaller the value of work efficiency, the more efficient fuel consumption will be. Alat berat adalah alat yang digunakan untuk membantu dan meringgankan manusia dalam melakukan pekerjaan pada suatu proyek. Terdapat beraneka-ragam alat berat yang sering digunakan dalam suatu proyek pekerjaan. Dari penggunaan alat berat tersebut kita dapat melihat nilai produktivitas alat berat dan efisiensi pada alat berat tersebut, terutama pada efisiensi kerja dan produktivitasnya. Maka dari itu, perlu mengetahui nilai produktivitas dari masing masing unit mengenai perhitungan teoritis. Dari hal-hal tersebut kita akan mendapatkan perhitungan untuk penyelesaian suatu volume pekerjaan yang di kerjakan dengan unit excavator. Di Indonesia populasi excavator untuk PC 1250-8 mencapai lebih dari 500 unit sedangan untuk PC 2000-8 populasi nya mencapai lebih dari 274 unit di Indonesia. Banyak sekali faktor-faktor yang mempengaruhi nilai produktivitas pada unit excavator seperti jenis material/ tanah yang dilakukan pekerjaan, varisi sudut putar dengan kedalaman penggalian dan kondisi pembuangan juga mempengaruhi nilai produktivitas pada unit. Hasil dari analisis untuk perhitungan presentase penurunan produktivitas dari masing-masing job efficiency sebesar 10-13%. Presentase penurunan produktivitas dari masing-masing sudut putar dengan variasi kedalaman sebesar 10%. Antara unit PC 1250-8 terhadap unit PC 2000-8 terhadap peningkatan kapasitas bucket dari 0.67 m³ pada unit PC 1250-8 ke 12,00 m³ pada unit PC 2000-8. Presentase peningkatan kapasitas bucket adalah sebesar 79%. Dari peningkatan sebesar 79% tersebut terdapat peningkatan produtivitas dari kedua unit yaitu sebesar 76%. Semakin kecil nilai dari job efficiency maka konsumsi bahan bakar akan menjadi semakin irit.

Keyword : Keywords: Productivity, Excavator, Job Efficiency, Bucket Capacity

Nilai Properti

Penulis : ASNAFUL CHOIRIL ACHBAR, NIM : 912018070, Penerbit : Politeknik Negeri Balikpapan, Program Studi : ALAT BERAT, Tahun : 2021, Bahasa : Indonesia, Jenis Penelitian : Tugas Akhir, Lokasi : Prepustakaan Poltekba,

---