Project’s Detail

PENGOLAHAN LIMBAH CAIR HASIL LAUNDRY (GREY WATER) DENGAN SISTEM FILTRASI

Abstrak (Abstracts)

Balikpapan is one of the cities that will later become a buffer for the new State Capital whose population growth will gradually increase. It results the increasing use of drinking water or clean water which has an impact on increasing the amount of domestic waste water disposal. One of the domestic wastes polluting the environment if it is not treated properly and correctly is laundry waste. The purpose of the domestic liquid treatment waste is to determine the level of contamination of the BOD, COD, and sulfate variables and also to know the percentage decrease in the quality levels of the BOD, COD, and sulfate variables on the environment. The waste treatment method used in this final project is comparative method. Comparative method is research that uses the technique of comparing an object with another object. The purpose of this study using this comparative method is to determine the percentage reduction in waste pollution before and after the filtration process. To overcome the negative impact of improper laundry waste treatment, an effort must be done. Filtration is a filtering process to remove suspended solids from water through porous media, Processing using a filtration system results in a decrease in the percentage of COD variables by 79,77%, BOD by 77,3%, and sulfate by 31,22%. It can be concluded that the filtration system is less effective in overcoming environmental pollution due to laundry waste, because the decrease in the percentage of laundry waste is still far from the maximum level determined by the Regulation of the Minister of Environment and Forestry No. 68 of 2016. Balikpapan merupakan salah satu kota yang nantinya akan menjadi penyangga Ibu Kota Negara baru yang lambat laun pertumbuhan penduduknya akan semakin meningkat. Hal ini mengakibatkan meningkatnya pemakaian air minum atau air bersih yang berdampak pada peningkatan jumlah pembuangan air limbah domestik. Salah satu limbah domestik yang mengakibatkan tercemar nya lingkungan yang jika tidak dilakukan pengolahan yang baik dan benar adalah limbah hasil laundry. Tujuan dilakukannya pengolahan terhadap limbah cair domestik adalah untuk mengetahui tingkat pencemaran variabel BOD, COD, dan sulfat dan juga untuk mengetahui persentase penurunan kadar kualitas variabel BOD, COD, dan sulfat terhadap lingkungan. Metode pengolahan limbah yang digunakan dalam Tugas Akhir ini adalah Metode Komparatif. Metode komparatif atau perbandingan adalah penelitian yang menggunakan teknik membandingkan suatu objek dengan objek lain. Tujuan dari penelitian menggunakan metode komparatif ini yaitu untuk mengetahui penurunan persentase pencemaran limbah sebelum dan sesudah melaui proses filtrasi. Untuk mengatasi dampak negatif dari pengolahan limbah laundry yang tidak tepat, perlu dilakukan upaya untuk mengatasinya. Filtrasi adalah proses penyaringan untuk menghilangkan zat padat tersuspensi dari air melalui media berpori, Pengolahan menggunakan sistem filtrasi menghasilkan penurunan persentase variabel COD sebesar 79,77%, BOD sebesar 77,3%, serta sulfat sebesar 31,22%. Maka dapat disimpulkan bahwa sistem filtrasi kurang efektif untuk mengatasi pencemaran lingkungan akibat limbah hasil laundry, dikarenakan penurunan persentase limbah laundry masih sangat jauh dari kadar maksimum yang ditentukan oleh Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No 68 Tahun 2016.

Keyword : waste, laundry, filtration.

Nilai Properti

Penulis : FALENTINO ANDRIAN NAIBAHAS , NIM : 922019041, Penerbit : Politeknik Negeri Balikpapan, Program Studi : TEKNIK SIPIL , Tahun : 2022, Bahasa : Indonesia, Jenis Penelitian : Tugas Akhir, Lokasi : Prepustakaan Poltekba,

---