Project’s Detail

PENGARUH KUAT TEKAN DAN DENSITAS KERING FOAM MORTAR TERHADAP PENAMBAHAN FOAM

Abstrak (Abstracts)

Technological developments in Indonesia make mortar have another function, namely as a substitute for landfill, and to reduce dry density can add foam to the mortar. In this study researchers used foam to determine the characteristics and effects of foam additions on the compressive strength and dry density of foam mortar. This mortar foam uses the ratio of cement: sand, which is 1,2: 1 by replacing a few percent of sand with foam and variations in the addition of foam by 75%, 80% and 85%. The highest value of compressive strength of foam mortar was obtained from the composition of the 75% mixture of foam addition which reached a value of 12.727 MPa. In the 14 day dry density test there was a decrease in the value of dry density from FM 75%, FM 80% to FM 85%, with a dry density value of 1.87; 1,853; and 1,761 g / cmᶾ. The dry density at 28 days increased dry density from 75% FM to 80% FM with dry density value 1,869 to 1,877 g / cmᶾ, and at 80% FM to FM 85% there was a significant decrease with dry density value 1,877 to 1 , 78 g / cmᶾ. Perkembangan teknologi di Indonesia membuat mortar memiliki fungsi lain yaitu sebagai pengganti tanah timbunan, dan untuk mengurangi densitas keringnya dapat menambahkan foam pada mortar tersebut. Pada penelitian ini peneliti menggunakan foam untuk mengetahui karakteristik dan pengaruh variasi penambahan foam terhadap kuat tekan dan densitas kering dari foam mortar. Foam mortar ini menggunakan rasio semen : pasir, yaitu 1,2:1 dengan mengganti beberapa persen pasir dengan foam serta variasi penambahan foam sebesar 75%, 80% dan 85%. Nilai kuat tekan foam mortar yang paling tinggi didapat dari komposisi campuran 75% penambahan foam yang mencapai nilai 12,727 Mpa. Pada uji densitas kering umur 14 hari terjadi penurunan nilai densitas kering dari FM 75%, FM 80% hingga FM 85%, dengan nilai densitas kering yaitu 1,87; 1,853; dan 1,761 g/cmᶾ. Hasil densitas kering pada umur 28 hari terjadi kenaikan densitas kering dari FM 75% ke FM 80% dengan nilai densitas kering 1,869 ke 1,877 g/cmᶾ, dan pada FM 80% ke FM 85% terjadi penurunan yang signifikan dengan nilai densitas kering 1,877 ke 1,78 g/cmᶾ.

Keyword : foam, foam mortar, compressive strength, dry density

Nilai Properti

Penulis : MUHAMMAD ALIEF PRATAMA, NIM : 922016053, Penerbit : Politeknik Negeri Balikpapan, Program Studi : TEKNIK SIPIL, Tahun : 2019, Bahasa : Indonesia, Jenis Penelitian : Tugas Akhir, Lokasi : Prepustakaan Poltekba,

---