Project’s Detail

ANALISIS LAJU INFILTRASI MENGGUNAKAN ALAT UKUR DOUBLE RING INFILTROMETER DI DAERAH RAWAN BANJIR JALAN MAYOR POL. ZAINAL ARIFIN DAN JALAN TEPO KARANG JOANG KOTA BALIKPAPAN

Abstrak (Abstracts)

Changes in land use in catchment areas as a result of development for the development of settlements, industry and urban facilities are thought to have disrupted the chain of the hydrological cycle, namely inhibiting the entry of rainwater into the ground (infiltration). Rain intensity affects the chance of water entering the ground, the more water that enters the ground, the greater the groundwater content. This study aims to determined the value of the infiltration rate, moisture content, soil classification and land cover at Jalan Mayor Pol. Zainal Arifin and Jalan Tepo Karang Joang. The measurement of the infiltration rate in the field uses a double ring infiltrometer immersed in the ground and then the ring is filled with water to the upper line. Observations of water level were measured at an intervals of 5, 10, 15, 20, 25 and 30 minutes. At each research location the measurement of the infiltration stage was excavated and buried down. To check the moisture content, oven with a temperature of 110 ° – 15 ° C, and test the soil classification using a No. 4, 8, 30, 50, 100 and 200. The results showed that the measurement of the infiltration rate on Jalan Mayor Pol. Zainal Arifin by being buried amounting to 11,167 mm/hour, by digging amounting to 13,015 mm/hour, on Jalan Tepo Karang Joang by plugging it in amounting to 1,085 mm/hour, and by digging it amounting to 1,181 mm/hour. The water content values on Jalan Mayor Pol. Zainal Arifin were 17.5% and 17.6% at Jalan Tepo Karang Joang, the moisture content values were 25.3% and 8.3%. The soil in the research location can be classified as SW which means that the soil is well-graded sand, gravel sand, contains a little or no fine grains and also the type of land cover, namely grass, which means it has a high risk of infiltration rate. Perubahan tata guna tanah di daerah resapan akibat pembangunan untuk pengembangan permukiman, industri dan fasilitas perkotaan diperkirakan telah mengganggu rantai siklus hidrologi yaitu menghambat masuknya air hujan kedalam tanah (infiltrasi). Intensitas hujan berpengaruh terhadap kesempatan masuknya air ke dalam tanah, semakin banyak air yang masuk kedalam tanah maka semakin besar kandungan air tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai laju infiltrasi, kadar air, klasifikasi tanah dan tutupan lahan di lokasi Jalan Mayor Pol. Zainal Arifin dan Jalan Tepo Karang Joang. Pengukuran laju infiltrasi dilapangan menggunakan alat double ring infiltrometer yang dibenamkan kedalam tanah kemudian ring di isi air sampai batas garis atas. Pengamatan penurunan muka air diukur tiap selang waktu 5, 10, 15, 20, 25 dan 30 menit. Pengukuran laju infiltrasi dilakukan dengan cara ditancap dan digali pada masing-masing lokasi penelitian. Untuk pemeriksaan kadar air dioven dengan suhu 110° – 15°C, dan pengujian klasifikasi tanah menggunakan saringan ayakan No. 4, 8, 30, 50, 100 dan 200. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengukuran laju infiltrasi pada Jalan Mayor Pol. Zainal Arifin dengan cara ditancap sebesar 11,167 mm/jam, dengan cara di gali sebesar 13,015 mm/jam, pada Jalan Tepo Karang Joang dengan cara ditancap 1,085 mm/jam, dan dengan cara di gali sebesar 1,181 mm/jam. Nilai kadar air pada Jalan Mayor Pol. Zainal Arifin sebesar 17,5% dan 17,6% pada lokasi Jalan Tepo Karang Joang nilai kadar air sebesar 25,3% dan 8,3%. Tanah pada lokasi penelitian dapat diklasifikasikan sebagai SW yang diartikan bahwa tanah tersebut pasir bergradasi baik, pasir berkerikil, sedikit atau sama sekali tidak mengandung butiran halus dan juga jenis tutupan lahan yaitu jenis rumput-rumputan yang berarti memiliki resiko laju infiltrasi yang tinggi.

Keyword : Double ring infiltrometer, laju infiltrasi, kadar air, klasifikasi tanah metode USCS dan tutupan lahan.

Nilai Properti

Penulis : RICHA DWI CAHYANI, NIM : 922017009, Penerbit : Politeknik Negeri Balikpapan, Program Studi : TEKNIK SIPIL, Tahun : 2020, Bahasa : Indonesia, Jenis Penelitian : Tugas Akhir, Lokasi : Prepustakaan Poltekba,

---