DESKRIPSI TUGAS AKHIR :
EVALUASI DAN OPTIMALISASI PENGELOLAAN LIMBAH B3 DI WORKSHOP TEKNIK MESIN POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
Abstrak (Abstracts)
Mechanical engineering workshop is an infrastructure that is used to support the learning activities of mechanical engineering students, especially in practical activities. If properly managed, it will be harmful to the environment. Various types of B3 waste that do not meet the quality standards that are disposed of directly into the environment are a source of pollution and environmental destruction. To avoid such damage, it is necessary to carry out sustainable development that is environmentally sound. Therefore, this research was conducted using observation, interview and sampling methods and the results obtained that the required container can accommodate a 100 kg lathe with a maximum storage limit of 100 days, a container that can accommodate 167.5 liters of used oil with a maximum storage limit of 335 days. , a storage container that can accommodate about 167 kg of used cotton and with a maximum storage limit of 335 days, then make a B3 waste jerry can rack and organize storage warehouses, identify B3 waste and continue with the affixing of the B3 waste symbol, and recommend the creation of a B3 waste TPS with consider the amount of waste generated. After that, a questionnaire survey was conducted via google form to 61 students of the 2018 batch and got 32 respondents with the result that 83% of respondents agreed that better waste management was carried out. Keywords: B3, B3 Waste, B3 Waste Management Workshop Teknik Mesin merupakan prasarana yang digunakan sebagai penunjang kegiatan belajar mahasiswa Teknik Mesin khususnya dalam kegiatan praktek, dari kegiatan praktek mahasiswa di workshop tersebut menghasilkan limbah berupa limbah bahan beracun dan berbahaya (B3) yang walaupun beberapa limbah B3 tersebut masih bisa dimanfaatkan, tetapi bila tidak dikelola dengan baik, maka akan berbahaya bagi lingkungan. Berbagai jenis limbah B3 yang tidak memenuhi baku mutu yang dibuang langsung ke lingkungan merupakan sumber pencemaran dan perusakan lingkungan. untuk menghindari kerusakan tersebut perlu dilaksanakan pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan hidup. Maka dari itu dalam penelitian ini dilakukan dengan metode observasi, wawancara dan sampling dan didapatlah hasil wadah yang diperlukan dapat menampung gram bubut seberat 100 kg dengan batas penyimpanan maksinal 100 hari, wadah yang dapat menampung 167,5 liter oli bekas dengan batas maksimal penyimpanan 335 hari, wadah penampungan yang dapat menampung sekitar 167 kg majun bekas dan dengan batas maksimal penyimpanan 335 hari, kemudian melakukan pembuatan rak jerigen limbah B3 dan melakukan penataan gudang penyimpanan, identifikasi limbah B3 dan dilanjutkan dengan penempelan simbol limbah B3, dan merekomendasikan pembuatan TPS limbah B3 dengan pertimbangan jumlah limbah yang dihasilkan. Setelah itu dilakukan survei kusioner melalui google form kepada 61 mahasiswa angkatan 2018 dan mendapat 32 responden dengan hasil 83% responden menyutujui bila dilakukan pengelolaan limbah yang lebih baik. Kata Kunci: B3, Limbah B3, Pengelolaan Limbah B3Keyword : Kata Kunci: B3, Limbah B3, Pengelolaan Limbah B3