DESKRIPSI TUGAS AKHIR :
ANALISA KAPASITAS SALURAN DRAINASE DI JALAN MAYOR POL. ZAINAL ARIFIN KELURAHAN DAMAI KOTA BALIKPAPAN
Abstrak (Abstracts)
Jalan Mayor Pol. Zainal Arifin is an alternative road to connect the Sungai Ampal and M.T Haryono. High rainfall in Balikpapan has resulted in flooding in several places, one of which is Jalan Mayor Pol. Zainal Arifin or commonly called the Beller Region. Flood problems often occur but there has been no solution or handling carried out in this area. The existing drainage system seems unable to drain the water discharge on this road. The research intends to determine the dimensions of drainage that are able to accommodate water with maximum rainfall. In this study, data analysis was carried out using the SWMM 5.1 application, starting from identifying the causes of inundation to planning the ideal drainage channel capacity. The results of this study indicate that a capacity simulation of the existing drainage channel has been carried out using the SWMM 5.1 application. This simulation uses a planned rainfall of 294.716 mm and a peak rainfall intensity of 64.364 mm/hour. The height of the existing canal at the research location is 1 m. In the planning simulation of the ideal drainage channel capacity, a diameter of 1.2 m is obtained. No problem channels were found after re-simulation using the ideal plan channel dimensions, so the design size is considered safe. Jalan Mayor Pol. Zainal Arifin merupakan salah satu jalan Alternatif guna menghubungkan daerah sungai Ampal dan M.T Haryono. Curah hujan yang tinggi di Balikpapan mengakibatkan banjir di beberapa tempat salah satunya Jalan Mayor Pol. Zainal Arifin atau biasa disebut Daerah Beller. Permasalahan banjir kerap kali terjadi namun belum ada solusi atau penanganan yang dilakukan pada daerah ini. Sistem drainase yang ada tampak tidak mampu mengalirkan debit air pada jalan ini. Penelitian bermaksud untuk mengetahui dimensi drainase yang mampu untuk menampung air dengan curah hujan maksimum. Dalam penelitian ini, analisis data dilakukan menggunakan aplikasi SWMM 5.1, dimulai dari mengidentifikasi penyebab terjadinya genangan hingga merencanakan kapasitas saluran drainase yang ideal. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa telah dilakukan simulasi kapasitas saluran drainase eksisting menggunakan aplikasi SWMM 5.1. Simulasi ini menggunakan curah hujan rencana sebesar 294,716 mm dan intensitas hujan puncak sebesar 64,364 mm/jam. Tinggi ukuran saluran eksisting pada lokasi penelitian terukur sebesar 1 m. Pada simulasi perencanaan kapasitas saluran drainase yang ideal didapatkan diameter dengan ukuran 1,5 m. Tidak ditemukan saluran yang bermasalah setelah dilakukan simulasi ulang menggunakan dimensi saluran rencana yang ideal, sehingga ukuran rencana dianggap aman.Keyword : Kapasitas saluran drainase, SWMM