DESKRIPSI TUGAS AKHIR :
PENGARUH WAKTU POST-TREATMENT LAPISAN NITRIDASI TERHADAP LAJU KEAUSAN PADA PERMUKAAN THRUST WASHER DIFFERENTIAL
Abstrak (Abstracts)
Differential or better known by the term with garden is one component of power train. In the differential case there is an important component that is washer differential component, this component has function to maintain wear betwen the components that move with each other. There are many cases of thrust washer, from any discussions on this issue has purpose improve the quality of the thrust washer. Based on the related background therefore the researcher is interested to do this research on the influence post-tratment plasma nitridasi against wear rate value to thrust washer differential. The coating process plasma nitriding used nitrogen gas with temperature 400 ºC and 4 hours and than pressure varied. The highest specific wear number for coating pressure was 1,6 mbar of 22 × 10-5 mm3/kg.m and the highest specific wear number for coating pressure was 1,8 mbar of 26 × 10-5 mm3/kg.m After the coating process sample test was given post-treatment with temperature 400 ºC and time variated and than pressure 1 mbar. The minimum specific wear number for coating pressure 1,6 mbar of 2,5 × 10-5 mm3/kg.m while the minimum specific wear number for coating pressure 1,8 mbar of 0,8 × 10-5 mm3/kg.m The purpose ot post-treatment was to increase the strength of fatigue. This process has other useful applications, such as eliminating tensile stresses that contribute to corrosion stress and increase the specific wear value. This research proved that post-treatment was proven influence the specific wear value of thrust washer differential. Differential atau lebih dikenal dengan istilah garden merupakan salah satu komponen power train. Didalam differential case terdapat salah satu komponen penting yaitu thrust washer differential, komponen ini berfungsi menjaga keausan antara komponen yang saling bergerak satu dengan yang lainnya. Ada banyak kasus tentang thrust washer, dari beberapa pembahasan mengenai masalah ini tujuannya selalu untuk mempebaiki kualitas dari material thrust washer. Dari latar belakang tersebut penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang pengaruh post-tratment plasma nitridasi terhadap nilai laju keausan pada thrust washer differential. Proses pelapisan plasma nitridasi menggunakan gas nitrogen dengan parameter temperatur 400 ºC dan waktu 4 jam serta tekanan yang divariasikan. Nilai keausan spesifik untuk tekanan pelapisan 1,6 mbar sebesar 22 × 10-5 mm3/kg.m dan untuk tekanan pelapisan 1,8 mbar adalah 26 × 10-5 mm3/kg.m Setelah proses pelapisan, benda uji diberikan perlakuan post-treatment dengan parameter temperatur 400 ºC dan waktu yang di variasilan serta tekanan 1 mbar. Untuk Nilai keausan spesifik minimum pada tekanan pelapisan 1,6 mbar sebesar 2,5 × 10-5 mm3/kg.m sementara untuk tekanan pelapisan 1,8 mbar nilai keausan spesifik minimum sebesar 0,8 × 10-5 mm3/kg.m Tujuan post-treatment sendiri adalah untuk meningkatkan kekuatan kelelahan. Proses ini memiliki aplikasi lain yang bermanfaat, seperti menghilangkan tegangan tarik yang berkontribusi terhadap tegangan korosi dan meningkatkan nilai keausan spesifik. Penelitian ini membuktikan bahwa post-treatment terbukti mempengaruhi nilai keausan spesifik dari thrust washer differential.Keyword : Kata Kunci: Differential, Plasma Nitridasi, Post-treatment, Thrust Washer Differential, Keausan Spesifik